Lompat ke konten

Industri Pengolahan Air Limbah Mesti Paham Apa itu Limbah

Apa Itu Limbah

Industri pengelolaan air limbah sangatlah penting bagi seluruh aspek kegiatan kehidupan, terutama bagi industri bahan kimia atau industri lainya yang tentunya menggunakan bahan kimia dalam proses produksinya. Dalam proses pengendalian limbah ini, Karena hampir seluruh semua aspek kehidupan dipastikan membutuhkan air. Dari semua kegiatan itu tentunya akan menimbulkan resiko menghasilkan limbah. Dalam arti air yang tadinya bersih akan berubah menjadi tercampur oleh materi lain. Campuran inilah yang disebut limbah atau polutan.

Limbah tentunya bukan lagi sebagai air yang murni, oleh karena itu agar limbah ini bisa dipakai lagi maka kita harus membuat sistem pengolahan air limbah agar bisa jadi air bersih yang bisa untuk pakai lagi.

Yang wajib memproduksi limbah ini adalah industri, karena industri adalah yang memproduksi limbah yang banyak dan cepat. 

Pembagian limbah

Limbah Cair

Limbah ini adalah material cair yang dihasilkan sebagai konsekwensi dari suatu proses yang menggunakan air. dan yang paling banyak kita temukan, seperti di dapur rumah kita, di kamar mandi kita dan termasuk di banyak industri yang sekalanya lebih besar. Terutama di sekala industri pengolahan air limbah industri ini dibutuhkan suatu sistem yang terpadud dan terintegrasi. disebut Waste Water Treatment Plant.

Industri pengolahan air
PT ICSA importir dan supplier bahan kimia

Limbah cair ini bisa diklasifikasikan menjadi

  1. Limbah cair rumah tangga atau disebut limbah domestik (domestic wastewater). Karena volumenya yang sedikit tentu saja dalam pengelolaan air limbah ini lebih mudah.
  1. Limbah industri (industrial wastewater) ialah limbah yang dihasilkan oleh industri biasanya kapasitasnya lebih besar, penanganan dan pengelolaan air limbah ini membutuhkan sebuah sistem yang terrencana dan terpadu, mengingat kapasitas dan materialnya bisa saja membahayakan manusia dan lingkungan.
  2. Limbah rembesan (infiltration and inflow) adalah limbah yang keluar dari saluran limbah berupa material yang lepas dari saluran induknya meluap atau merembes ke tanah atau saluran lain.
  3. Limbah air hujan (storm water) limbah yang dibawa oleh air hujan yang meluap dan membawa material lain.

Limbah Padat

Pada umumnya orang menyebutnya “Sampah”. Sama halnya dengan limbah cair, limbah padat juga merupakan material yang tidak dipakai yang dihasilkan dari suatu kegiatan tertentu, baik proses produksi maupun lainnya. Limbah padat terbagi bisa diklasifikasikan menjadi:

  1. Sampah industri (industrial waste)

Sampah padat industri sangat banyak variasinya. Sampah ini ada yang secara langsung bisa diolah lagi atau di daur ulang, tapi ada juga yang harus benar-benar dimusnahkan.Pengelolaannya juga bisa bermacam-macam ada yang ditangani oleh badan pengolahan limbah industri itu sendiri, disebut pengolahan limbah domestik pabrik, maupun ditangani pihak lain. Seperti pengolahan limbah cair pabrik kelapa sawit.

  1. Sampah organik mudah busuk (garbage). Seperti sampah sisa makanan kita itu termasuk jenis sampah jenis ini. Sampah ini sangat mudah membusuk dan mudah untuk diurai oleh mikroorganisme.
  1. Sampah anorganik dan organik tak membusuk (rubbish) adalah limbah organik maupun yang non organik yang kering dan susah membusuk seperti tulang, plastik

Sampah Abu (Ashes)

Sampah jenis ini adalah sampah yang bersifat kering berupa debu seperti debu bekas pembakaran. seperti Sampah bangkai binatang (dead animal) sampah berupa mayat manusia atau hewan

Limbah Gas

Berbeda dengan limbah debu atau Sampah debu, bahan kimia berbentuk gas ini berada di udara sebagai tempatnya. Secara alamiah di udara sudah terdapat ada beberapa jenis partikel berupa CO2, O2, NO2, N2, H2. Gas ini kalaulah memiliki kadar normal maka tidak dikatagorikan limbah, tapi jika keseimbangannya abnormal, maka bisa dikategorikan sebagai limbah.

Beralih ke Limbah berikutnya yang ada udara itu adalah materi halus yang dihasilkan dari suatu proses produksi industri atau lainnya.

Berikut beberapa limbah gas yang sering mengotori udara

1. Karbon monoksida (CO) Gas tidak berwarna, tidak berbau

2. Karbon dioksida (CO2) Gas tidak berwarna, tidak berbau

3. Nitrogen oksida (NOx) Gas berwarna dan berbau

4. Sulfur oksida (SOx) Gas tidak berwarna dan berbau tajam

5. Asam klorida (HCl) Berupa uap

6. Amonia (NH3) Gas tidak berwarna, berbau

7. Metan (CH4) Gas berbau

8. Hidrogen fluorida (HF) Gas tidak berwarna

9. Nitrogen sulfida (NS) Gas berbau

10. Klorin (Cl2) Gas berbau

industri pengolahan air Limbah
PT ICSA importir dan supplier bahan kimia

Semua jenis limbah ini dibagi menjadi 2 jenis berdasarkan pengaruhnya

  1. Limbah yang mudah untuk dikendalikan
  2. Limbah yang berbahaya, Limbah ini disebut Limbah B3

Limbah B3 atau Limbah Bahan Berbahaya Beracun. Semua urusan yang berhubungan dengan limbah B3 pemerintah mebuat regulasi peraturan dalam rangka mengendalikan Limbah B3 ini. Keppres RI Nomor 61 Tahun 1993 tentang Pengesahan Basel Convenntion on The Control of Transboundary movements of Hazardous Waste and Their Disposal.

ikut kami